Network
BUTOTLPOST -- - Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) London terus memperkuat diplomasi kebudayaan Indonesia dengan mendukung penampilan band wanita berhijab asal Indonesia, Voice of Baceprot, di Glastonbury Festival 2024, yang akan berlangsung di Somerset, Inggris, pada 28 Juni mendatang.
"KBRI London dan saya sangat mendukung keikutsertaan mereka. Ini merupakan upaya promosi industri musik Indonesia di Inggris, sekaligus bentuk soft diplomacy," ujar Duta Besar RI untuk Inggris, Desra Percaya, dalam konferensi pers daring pada Jumat.
Desra menjelaskan bahwa Voice of Baceprot (VoB), yang mengusung genre musik metal progresif dan terdiri dari Marsya sebagai vokalis, Widi sebagai bassist, dan Siti sebagai drummer, adalah band pertama dari Indonesia yang mendapat kesempatan tampil di festival musik bergengsi tersebut. Mereka akan tampil bersama musisi internasional terkenal seperti Coldplay dan Dua Lipa.
"Kehadiran VoB di Glastonbury 2024 bersama nama-nama besar dunia seperti Coldplay dan Dua Lipa merupakan pencapaian luar biasa," tambah Desra.
KBRI London akan memberikan dukungan penuh selama VoB berada di Inggris, termasuk bantuan logistik, promosi, diseminasi informasi, dan kebutuhan lainnya.
"Mereka adalah Duta Besar Indonesia sejati. Misi mereka di Inggris akan membawa nama Indonesia harum. Selamat kepada VoB, semoga persiapan, perjalanan, dan tur mereka berjalan lancar hingga kembali ke Indonesia," ungkap Desra.
Pada kesempatan yang sama, vokalis VoB, Marsya, menyampaikan bahwa band yang terbentuk sejak 2014 itu akan tampil selama 30-45 menit di salah satu panggung Glastonbury Festival.
Sejalan dengan peringatan 75 tahun hubungan diplomatik antara Indonesia dan Inggris, band asal Garut, Jawa Barat ini akan mengangkat kebudayaan Indonesia melalui musik dengan memasukkan unsur nada-nada Sunda.
Kostum panggung mereka juga dirancang untuk menggabungkan unsur modern dan budaya, menggunakan kain-kain dari berbagai daerah di Indonesia yang memiliki corak peta Indonesia dengan warna yang menarik.
