BUTOLPOST -- Sulawesi Tengah (Sulteng) merupakan salah satu provinsi di Indonesia yang memiliki kondisi cuaca yang cukup bervariasi. Berdasarkan prakiraan cuaca hari ini, wilayah Sulteng berpotensi mengalami hujan dengan intensitas sedang hingga lebat disertai petir atau kilat serta angin kencang pada sore dan dini hari. Beberapa kabupaten/kota yang diperkirakan akan terdampak adalah Palu, Donggala, Sigi, Parimo, Poso, Touna, Tolitoli, Buol, Morowali, Morowali Utara, Banggai, Banggai Laut, dan Banggai Kepulauan.
Wilayah Palu, Donggala, dan Sigi:
Kota Palu sebagai ibu kota provinsi dan wilayah sekitarnya seperti Donggala dan Sigi diperkirakan akan mengalami hujan lebat disertai petir pada sore hingga dini hari. Kondisi ini bisa menyebabkan banjir lokal dan pohon tumbang, sehingga warga diharapkan berhati-hati dan waspada, terutama mereka yang tinggal di daerah rawan banjir dan longsor.
Wilayah Parimo dan Poso:
Kabupaten Parimo dan Poso juga berpotensi mengalami hujan dengan intensitas sedang hingga lebat. Hujan deras yang terjadi dapat mengakibatkan gangguan aktivitas sehari-hari, termasuk transportasi. Selain itu, risiko tanah longsor juga meningkat di wilayah perbukitan dan pegunungan.
Wilayah Touna, Tolitoli, dan Buol:
Di wilayah Tojo Una-Una (Touna), Tolitoli, dan Buol, cuaca serupa diperkirakan terjadi. Masyarakat di daerah pesisir diminta waspada terhadap potensi angin kencang yang dapat menyebabkan gelombang tinggi dan merusak perahu nelayan.
Wilayah Morowali dan Morowali Utara:
Morowali dan Morowali Utara juga diprediksi mengalami hujan lebat disertai petir. Aktivitas pertambangan yang dominan di wilayah ini harus berhati-hati terhadap cuaca ekstrem yang dapat membahayakan pekerja dan peralatan.
Wilayah Banggai, Banggai Laut, dan Banggai Kepulauan:
Ketiga wilayah ini juga tidak luput dari potensi hujan lebat dan angin kencang. Khususnya di Banggai Laut dan Banggai Kepulauan, cuaca buruk dapat mempengaruhi aktivitas pelayaran dan perikanan.
Tindakan Pencegahan dan Rekomendasi
1. Pemantauan Cuaca:
Masyarakat diharapkan terus memantau informasi cuaca dari BMKG dan lembaga terkait untuk mendapatkan informasi terkini.
2. Kesiapsiagaan:
Warga di daerah rawan banjir dan longsor harus siap melakukan evakuasi jika diperlukan.
3. Perlengkapan Darurat:
Siapkan peralatan darurat seperti senter, baterai cadangan, dan persediaan makanan serta obat-obatan.
4. Keamanan Transportasi:
Pengendara kendaraan harus berhati-hati di jalanan licin dan berkurangnya jarak pandang akibat hujan lebat.
5. Perlindungan Properti:
Pastikan properti dan rumah dalam kondisi aman dari kemungkinan kerusakan akibat angin kencang atau banjir.
Dengan memahami prakiraan cuaca dan mengambil langkah-langkah pencegahan yang tepat, dampak negatif dari cuaca ekstrem dapat diminimalisir sehingga keselamatan dan kenyamanan masyarakat Sulawesi Tengah tetap terjaga.***